C++ Dasar | #6 Perulangan (Looping)

Perulangan (Looping) dalam C++

Dalam pemrograman, perulangan atau looping digunakan untuk menjalankan blok kode secara berulang-ulang hingga kondisi tertentu terpenuhi. Di C++, terdapat tiga jenis struktur perulangan utama: for, while, dan do-while. Kita juga dapat menggunakan break dan continue untuk mengontrol alur perulangan.

Struktur for

Perulangan for digunakan ketika kita mengetahui jumlah iterasi atau pengulangan yang pasti. Struktur dasarnya terdiri dari inisialisasi, kondisi, dan iterasi.

Contoh penggunaan for:

#include <iostream>

int main() {
    for (int i = 0; i < 5; i++) {
        std::cout << "Perulangan ke-" << i << std::endl;
    }

    return 0;
}
        

Dalam contoh ini, perulangan dijalankan sebanyak 5 kali (dari 0 hingga kurang dari 5). Nilai i akan bertambah setiap kali perulangan terjadi.

Struktur while

while digunakan ketika kita ingin melakukan perulangan berdasarkan suatu kondisi. Perulangan akan terus berlanjut selama kondisi tersebut benar (true).

Contoh penggunaan while:

#include <iostream>

int main() {
    int i = 0;

    while (i < 5) {
        std::cout << "Nilai i: " << i << std::endl;
        i++;
    }

    return 0;
}
        

Dalam contoh di atas, perulangan akan terus dijalankan selama i kurang dari 5. Setelah setiap iterasi, nilai i akan bertambah 1 hingga akhirnya keluar dari perulangan.

Struktur do-while

do-while mirip dengan while, tetapi perbedaannya adalah blok kode dalam do akan dieksekusi setidaknya satu kali sebelum kondisi diperiksa.

Contoh penggunaan do-while:

#include <iostream>

int main() {
    int i = 0;

    do {
        std::cout << "Perulangan ke-" << i << std::endl;
        i++;
    } while (i < 5);

    return 0;
}
        

Dalam contoh ini, blok perulangan akan dijalankan setidaknya sekali, bahkan jika kondisi awal i < 5 tidak terpenuhi.

break dan continue

break digunakan untuk menghentikan perulangan secara paksa, sedangkan continue digunakan untuk melewati satu iterasi dan melanjutkan ke iterasi berikutnya.

Contoh penggunaan break dan continue:

#include <iostream>

int main() {
    for (int i = 0; i < 10; i++) {
        if (i == 5) {
            break;  // Keluar dari perulangan saat i mencapai 5
        }
        if (i % 2 == 0) {
            continue;  // Melewatkan iterasi untuk bilangan genap
        }
        std::cout << "Nilai i: " << i << std::endl;
    }

    return 0;
}
        

Pada contoh di atas, jika nilai i adalah 5, perulangan akan dihentikan oleh break. Jika i adalah bilangan genap, continue akan melewati iterasi tersebut.

Kesimpulan

Perulangan sangat berguna untuk menghemat waktu dan kode saat kita perlu menjalankan operasi berulang kali. Gunakan for saat Anda tahu jumlah iterasi yang pasti, while saat kondisi yang harus diperiksa, dan do-while saat Anda ingin memastikan perulangan dijalankan setidaknya sekali.